10 Mesin Pencari (Search Engine) Paling Populer Di Dunia

Evander News - Apakah google merupakan satu-satunya search engine di dunia ini? Adakah mesin pencari lain selain google?

10 Mesin Pencari Terpopuler

Hallo Smart People! Kali ini Evander News akan membahas 10 Mesin Pencari (Search Engine) Paling Populer Di Dunia yang harus Anda semua ketahui.

1. Google

Google adalah mesin pencari paling populer di jagat ini. Search Engine satu ini menguasai lebih dari 70% pangsa pasar dunia. Memang bukan hal yang aneh Google bisa begitu mendominasi. Ada banyak faktor yang membuat mesin pencari yang satu ini terus dapat mempertahankan posisinya.

Faktor yang utama adalah karena google memiliki banyak sekali layanan pendukung yang terintigerasi dengan mesin pencarinya. Sebut saja Gmail, Google Drive, Google Adsense, dan Google Bisnis.

Selain itu ada beberapa keunggulan lain mengapa seseorang memakai Google sebagai mesin pencari. Pertama-tama, karena Google sudah sangat populer dan sudah cukup lama menjadi mesin pencari bahkan sebelum era revolusi industri ke 4 seperti sekarang ini.

Juga karena google memiliki banyak sekali artikel yang terindeks sehingga seolah-olah hanpir semua pertanyaan bisa terjawab di Google.

• Nama : Google.
• Pemilik : Google LLC.
• Pendiri : Lary Page dan Sergey Brin.
• Kantor Pusat : California, Amerika Serikat.
• Peringkat : #1
• Market share : 78,23 %

Itulah sekilas data mengenai perusahaan Google. Adapun keunggulan dari search engine Google antara lain :

• Didukung oleh sistem yang kuat dan global sehingga memiliki jutaan konten terindeks.
• Memiliki layanan pendamping yang beragam dan terintegrasi seperti Gmail, Gdrive, Youtube, Blogger.
• Dilengkapi dengan Google Assistance yang sampai saat ini merupakan suatu entinitas kecerdasan buatan paling canggih (dan menakutkan) yang pernah ada untuk ukuran search engine.
• Memiliki sistem terpadu dengan Google Bisnis, Gapura Google, Google Adsense, dan Google Analytic yang mampu mendorong publisher, khususnya ukm untuk lebih dekat dengan dunia digital.
• Selalu melakukan pembaruan algoritma yang rutin.
• Tersedia dalam berbagai bahasa, termasuk Jawa, dan Sunda.
• Memiliki filter safe search.
• Memiliki fitur yang terintegrasi dengan Gmaps.
• Terintegrasi dengan Google Playstore.
• Memiliki fitur copyright protector.
• Dll.

Sedangkan kekurangan dari search engine Google antara lain :

• Cenderung berat untuk OS lama.
• Harus rajin upgrade.
• Kurang compatible jika menggunakan tools peramban selain Chrome.
• Cenderung 'memaksa' user untuk membuat google account.
• Adanya isu 'privasi policy' walau masih belum dapat dibuktikan kebenarannya.
• Faktor yang utama adalah karena google memiliki banyak sekali layanan pendukung yang terintigerasi dengan mesin pencarinya. Sebut saja Gmail, Google Drive, Google Adsense, dan Google Bisnis.

2. Bing

Bing adalah pesaing terdekat Google. Walau nampaknya sangat susah untuk menjungkalkan Google dari tahtanya, faktanya Bing seperti pantang menyerah. Selalu ada hal baru yang ditawarkan oleh perusahaan digital yang lahir dari rahim Microsoft ini.

Salah satu upaya terbaru yang dilakukan untuk menjungkalkan Google adalah membuat semacam kerjasama aneh dengan sesama mesin pencari, Yahoo!. Seperti apa detail dari kerja sama dua search engine tersebut, tidak banyak sumber yang bisa menjelaskan.

Banyak yang menganggap Bing merupakan jelmaan dari MSN Search, Windows Live Search dan Myspace, tiga senjata hebat Microsoft dalam menguasai jagat internet, setidaknya sebelum era Google.

• Nama : Bing.
• Pemilik : Microsoft.
• Pendiri : Steve Ballmer.
• Kantor Pusat : Washington, Amerika Serikat.
• Peringkat : #2
• Market share : 8.04%

Adapun keunggulan dari search engine Bing antara lain :

• Tampilan simpel.
• Terintegrasi dengan akun Microsoft.
• Memiliki filter safe search.
• Jumlah artikel terindeks juga sangat banyak.
• Sangat baik jika dipadukan dengan Windows OS.
• Memiliki fitur news feed yang menarik dan bonafid.

Sedangkan kekurangan dari search engine Bing antara lain :

• Cenderung berat jika menggunakan smartphone, baik Android maupun BB.
• Artikel terindeks tidak sebanyak Google.
• Belum tersedia dalam beberapa bahasa.
• Kurang menarik di mata publisher dan blogger, kalah saing dengan Google.
• Banyak yang menganggap Bing merupakan jelmaan dari MSN Search, Windows Live Search dan Myspace, tiga senjata hebat Microsoft dalam menguasai jagat internet, setidaknya sebelum era Google.

3. Baidu

Berbeda dengan Google da Bing yang lebih mirip penguasa internasional. Baidu, lebih layak di sebut penguasa Asia, khususnya Cina. Selain Cina, Baidu sudah mulai populer di negara-negara Asia lainnya seperti Malaysia, Filipina, Taiwan, Singapura dan Indonesia.

Baidu memang lahir, besar dan nampaknya memiliki takdir untuk menguasai Cina. Dan karena Cina merupakan negara dengan manusia terbanyak di muka bumi, maka Baidupun terangkat, baik popularitas, trafik dan daya tawarnya.

Lihat saja fakta berikut :

Secara Internasional Baidu hanya meraih 7.34 %

Tetapi di Cina, Baidu menguasi 74,8% market share.

Ada beberapa faktor mengapa di Cina, Baidu bisa sangat berkuasa. Salah satu yang utama karena dukungan pemerintah Komunis, termasuk dengan cara memblok Google dan Facebook.

Selain itu, Baidu diuntungkan dengan fakta bahwa bahasa dan aksara Cina sangat berbeda dengan negara-negara lain. Ini yang membuat search engine lain, khususnya yang berasal dari Eropa maupun Amerika, gagal bersaing di Cina.

• Nama : Baidu.
• Pemilik : Baidu China Inc.
• Pendiri : Robin Li dan Eric Xu.
• Kantor Pusat : Beijing, Tiongkok.
• Peringkat : #3
• Market share : 7.34%

Selain itu, Baidu diuntungkan dengan fakta bahwa bahasa dan aksara Cina sangat berbeda dengan negara-negara lain.

4. Yahoo

Sangat menarik membahas Yahoo! / Yahoo! search. Seperti sejarah tragis Kekaisaran Romawi yang agung, Yahoo! adalah bukti nyata bahwa tidak ada yang abadi. Termasuk dalam bidang internet.

Generasi terdahulu pasti masih mengenang bagaimana begitu raksasanya Yahoo! sebagai search engine dan layanan hosting email mengusai jagat internet, bersaing dengan tidak terlalu ketat melawan AOL maupun MSN.

Hampir semua pebisnis dan orang terkenal jaman dahulu pada awalnya menggunakan jasa Yahoo! untuk membuat email, atau yang dikenal dengan YMAIL.

Tetapi semua berubah dua ratus derajat. Bahkan kini Yahoo! terlempar dari tiga besar search engine dunia.

Walau begitu, kekuatan Yahoo! nampaknya belum sepenuhnya hancur. Ia masih bisa berdiri di atas search engine baru atau search engine regional semacam NAVER maupun AOL.

Walau sudah menutup banyak lini non-search engine seperti ; Koprol, Geocities, Games, Yahoo! Msgr, Yahoo! Tech dan Blo.gs, namun Yahoo! masih memiliki layanan pendukung lainnya, seperti Yahoo! News, Yahoo! Mail, Flickr, dan Tumblr.

• Nama : Yahoo!.
• Pemilik : Verizon Communications.
• Pendiri : Jery Yang dan David Filo.
• Kantor Pusat : California, Amerika Serikat.
• Peringkat : #4
• Market share : 3.39%

Walau begitu, kekuataan Yahoo! nampaknya belum sepenuhnya hancur. Ia masih bisa berdiri di atas search engine baru atau search engine regional semacam NAVER maupun AOL.

5. Yandex

Lain ladang lain ilalang. Selain Cina, nampaknya Rusia juga punya universe sendiri, dari dunia internasional. Negeri Vladimir Lenin ini ternyata bukan medan yang mudah bagi pemain global semacam Google, Yahoo dan Bing.

Adalah Yandex, sebuah search engine asal tanah beruang merah, yang ternyata mampu menghempaskan dominasi Google.

Bukan hanya di Rusia, Yandex juga sangat populer di Ukraina, Israel, Belarusia, Azerbaijan, Turki, Serbia, dan negara-negara sekitarnya.

Tokoh kunci di balik kesuksesan Yandex adalah seorang Rusia bernama Arkady Volozh. Dibantu Arkady lainnya, yakni Arkady Borkovsky dan Ilya Segalovich, mereka membangun Yandex bukan hanya sebagai sebuah search engine kebanggaan Rusia tetapi lebih dari itu, sebuah imperium digital dan teknologi.

Kini Yandex memiliki 70 lini usaha. Bukan hanya itu, para publisher dan blogger internasionalpun mulai melirik Yandex agar konten mereka dapat diindeks oleh search engine itu.

• Nama : Yandex.
• Pemilik : Yandex, N.V.
• Pendiri : Arkady Volozh, Arkady Borkovsky dan Ilya Segalovich
• Kantor Pusat : Moskow, Federasi Rusia.
• Peringkat : #5
• Market share : 1,53%

Itulah lima search engine paling populer. Selain daftar di atas ada beberapa search engine lainnya yang walau mungkin kurang populer di telinga kita, namun tidak ada salahnya untuk kita ketahui.

6. Ask

Sebuah search engine yang didirikan Garret Gruener bersama dengan David Warthen. Ia berkembang dari sebuah situs tanya jawab menjadi semacam search engine.

Kini Ask dimiliki oleh InterActiveCorp dan merupakan search engine terkuat nomor 6.

Kantor pusatnya terletak di Oakland, California, Amerika Serikat.

Secara global, Ask adalah sebuah search engine yang mampu merebut 0.62 % market share. Cukup bagus untuk ukuran website tanya jawab.

7. Duckduckgo

Namanya memang lucu. Logonya juga tak kalah menggemaskan. Seekor bebek yang menatap dengan pandangan aneh.

Namun Duckduckgo bukan pemain kemaren sore. Search engine ini mampu menguasai 0.39% market share dunia. Sebuah hal yang tidak layak disebut bercandaan.

Search engine ini dimiliki oleh DuckDuckGO.Inc yang berpusat di Pennsylvania, Amerika Serikat.

Tidak main-main, nama besar di balik si bebek ini adalah Gabriel Weinberg.

Kenapa search engine milik Weinberg ini bisa jaya? Karena ia mendeklarasikan diri sebagai pembela privacy policy para user-nya.

Tidak ada ads, perekaman informasi pengguna atau semacamnya.

Terdengar cukup menarik bagi Anda, smart people?

Hal yang luar biasa dari search engine Naver, selain tentu saja aksara Hangul, adalah fiturnya yang benar-benar mendukung pengembangan aktivitas akademis.

8. NAVER

Di sebuah negeri yang sedang dalam seteru, sebuah search engine lahir dan berkembang. Ia memulai segalanya dari nol tetapi kemudian menjadi search engine kebanggaan bangsa Korea. Naver!

Naver adalah sebuah search engine yang sangat populer di semenanjung Korea bagian selatan.

Walau secara global hanya mampu meraup 0.75% market share, tetapi di Korea, ia adalah search engine nomor satu dengan tidak kurang dari 75% market share nasional.

Mencenangkan, bukan?

Hal yang luar biasa dari search engine Naver, selain tentu saja aksara Hangul, adalah fiturnya yang benar-benar mendukung pengembangan aktivitas akademis.

Search engine ini diciptakan oleh Lee Hae-jin.

Naver juga punya fitur unik lainnya, yakni Happybean. Dengan fitur ini, Naver menjadi lebih dari sekedar search engine, tetapi juga media bagi masyarakat untuk berbagi donasi.

Kini search engine negeri ginseng itu bergerak di bawah lisensi Naver Corporation Korea dan berkantor pusar di Seongnam, Korsel.

9. AOL

Mirip dengan Yahoo!, AOL adalah sebuah kisah tentang jatuh bangunnya industri digital. Search engine yang pernah benar-benar tenar itu kini hanya kebagian sekitar 0.06% market share dunia.

AOL berdiri pada tahun 1983 dengan nama AOL Inc. Para pendirinya antara lain Marc Seriff dan Jim Kimsey.

Search engine yang bernama lengkap America Online itu kini dimiliki Verizon dan berkantor pusat di New York, Amerika Serikat.

Selain bergerak di bidang search engine, AOL juga melayani jasa digital lainnya, seperti surat elektronik dan portal web.

10. Seznam

Apa yang ada di benak Anda ketika mendengar kata Seznam? Bukan, ini bukanlah sebuah olah raga. Juga bukan nama sebuah mantra sihir. Ini adalah search engine yang pernah begitu berkuasa di Cekoslowakia.

Seznam sendiri dalam bahasa aslinya berarti direktori. Ia didirikan oleh Iva Lukacovic pada tahun 1996 di Praha.

Dengan sebuah idealisme yang terwujud dalam kalimat 'aku temukan apa yang aku cari', search engine asli Ceko ini sedang berjuang habis-habisan melawan agresi Google.

Secara internasional ia masih mendapat 0.05% market share.

Sedang di tanah kelahirannya, ia mendapat 12.27% market share nasional.

Sampai kapan search engine ini bisa bertahan?

Sebagai blogger, rasa-rasanya anda memang harus mendalami perihal search engine, termasuk memahami cara kerja mesin pencari. Semoga artikel ini bermanfaat untuk Anda.